Sertifikasi ISO merupakan standar internasional yang berperan sebagai bukti bahwa suatu produk atau layanan perusahaan telah memenuhi persyaratan kualitas yang diakui secara global. Bagi pemilik usaha kecil dan pengusaha, sertifikat ini bukan hanya sekadar tanda pengakuan, melainkan instrumen penting yang dapat menunjang pertumbuhan dan kepercayaan bisnis di mata pelanggan serta mitra usaha.
Untuk para pemilik bisnis, meraih sertifikat ISO bisa terasa seperti kewajiban yang menakutkan. Namun, ada banyak manfaat konkret yang dapat mereka nikmati, seperti peningkatan efisiensi operasional. Sertifikasi ini mendorong implementasi proses yang lebih efisien, yang artinya penghematan waktu dan biaya, serta produktivitas yang lebih tinggi.
Perusahaan yang telah memiliki sertifikasi ISO mempunyai kemungkinan lebih dalam memenangkan kompetisi pasar. Hal itu di sebabkan karena adanya jaminan kualitas dari produk atau jasa yang di tawarkan, serta kepercayaan konsumen akan brand terkait.
Mengapa Sertifikasi ISO Penting dan Apa Manfaatnya?
Kepatuhan terhadap standar ISO menunjukkan komitmen kuat terhadap kualitas.karena hal ini dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan dengan menunjukkan bahwa produk atau layanan yang ditawarkan memiliki standar internasional. Pemilik usaha sering kali berhadapan dengan persaingan yang ketat, dan sertifikasi ISO ini bisa menjadi pembeda yang kuat di pasaran.
Manfaat lain yang bisa di dapatkan dengan melakukan sertifikasi iso antara lain :
- Memperbaiki manajemen resiko bisnis
Standar ISO seringkali memasukkan elemen manajemen risiko yang membantu bisnis mengidentifikasi potensi ancaman lebih dini sehingga dapat menyusun strategi mitigasi yang efektif. Hal ini sangat penting bagi bisnis kecil yang mungkin tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk mengatasi krisis besar.
- Meningkatkan Kredibilitas Perusahaan dan Kepercayaan Pelanggan
Sertifikasi ISO juga memungkinkan pemilik usaha untuk bersaing di pasar global. Banyak perusahaan besar dan multinasional mengharuskan vendor atau pemasoknya untuk memiliki sertifikasi ISO. Dengan begitu, pintu menuju peluang pasar ekspor yang lebih luas terbuka bagi para pemilik usaha.
- Menghemat Biaya
Standar ISO akan memungkinkan suatu perusahaan untuk menerapkan sistem manajemen khusus untuk mengetahui kinerja perusahaan secara menyeluruh. Jika ada indikasi produk akan gagal atau kinerja perusahaan menurun maka antisipasi akan segera di lakukan. Hal itu juga secara tidak langsung berarti mencegah kemungkinan pemborosan anggaran terkait produk atau kinerja yang buruk tersebut.
- Mengoptimalkan Kinerja Karyawan
Semua system manajemen mutu yang telah di tetapkan tentunya harus di ikuti oleh semua karyawan perusahaan tanpa terkecuali. Sehingga sangat berpotensi semua karuawan akan menjaga kualitas, efisiensi, serta produktivitas mereka dalam standar ISO yang telah di tetapkan sebelumnya.
- Meningkatkan Image Perusahaan
Salah satu keuntungan paling jelas dari perusahaan yang telah mendapatkan sertifikasi ISO adalah tentunya image atau brand perusahaan akan menjadi jauh lebih positif.
Cara Mendaftar ISO
Untuk bisa mendapatkan ISO, ada beberapa langkah yang harus di lakukan sebuah perusahaan, yaitu:
- Aplikasi permohonan pendaftaran di lakukan dengan melengkapi kuestioner sesuai dengan sertifikasi yang Anda inginkan kepada badan sertifikasi pilihan Anda.
- Asesmen terhadap ISO akan di lakukan oleh satu badan sertifikasi, suatu organisasi harus dapat menunjukkan bahwa manajemen mutu yang di lakukannya telah benar-benar berjalan secara minimal dalam jangka waktu tiga bulan sesuai seluruh urutan (siklus) dari audit internal.
- Permohonan pendaftaran akan di setujui oleh satu badan sertifikasi, setelah itu akan ada proses lanjutan berupa program 6 bulanan atau 12 bulanan (tahunan) kunjungan audit pengawasan (surveilans). Bila berhasil, maka sertifikasi akan di terbitkan.
Proses Audit Sertifikasi ISO
Lamanya proses audit berjalan di tentukan dari ruang lingkup dan bidang usaha di perusahaan. Proses audit akan terlaksana dalam 2 stage.
Stage 1 – Akan di lakukan pemeriksaan pemenuhan persyaratan dokumentasi.
Stage 2 – Akan di lakukan pemeriksaan pemenuhan persyaratan implementasi secara keseluruhan.
Standar Kelulusan Audit Sertifikasi ISO
Organisasi dan perusahaan akan di nyatakan lulus dan mendapatkan sertifikasi ISO adalah saat tidak di temukannya yang bersifat fatal atau Majour. Apa yang di maksud dengan temuan Majour? Temuan majour yaitu di temukannya satu sistem yang tidak berjalan atau adanya satu persyaratan ISO yang tidak di jalankan tanpa alasan. Selain dari temuan majour adalagi temuan yang biasa di kenal dengan temuan minor dan observasi. Temuan minor yaitu apabila perusahaan tidak konsisten dalam menjalankan satu sistem atau hanya menerapkan sebagian dari persyaratan dari semestinya. Temuan Observasi yaitu bersifat saran – saran perbaikan dalam implementasi sistem manajemen ISO. Temuan minor dan observasi bukan salah satu faktor dalam mendapatkan sertifikat ISO namun hanya memerlukan perbaikan kecil.
Lamanya menerima Sertifikat ISO setelah di nyatakan lulus
Di saat proses audit berjalan lalu di temukannya temuan yang bersifat minor dan observasi, maka perusahaan di wajibkan untuk melaksanakan perbaikan terhadap temuan yang di sampaikan sebelum sertifikat di cetak oleh badan sertifikasi ISO. Perbedaan waktu dalam mengeluarkan dan menerbitkan sertifikat ISO tentu tidak akan sama antara Badan Sertifikasi, ada yang Cuma butuh waktu 2 minggu, ada juga yang butuh waktu sampai 1 bulan. Ada sebagian dari badan sertifikasi ISO yang menginduk ke luar negeri sehingga akan memakan waktu yang cukup lama.
Masa Berlaku Sertifikat ISO
Sertifikat ISO berlaku selama 1 tahun, setelah itu maka perusahaan akan di audit ulang atau re-sertifikasi. Selama 1 tahun perusahaan dan organisasi akan di audit dalam waktu tertentu, ada yang di audit 6 bulan sekali , hal ini sering di sebut dengan surveilance audit atau audit berkala.
Jenis Sertifikasi ISO
Sertifikasi ISO 9001
ISO 9001 Quality Management System adalah sebuah standar sistem manajemen mutu yang di akui secara internasional. ISO 9001 merupakan tolak ukur global untuk sistem manajemen mutu yang telah di terbitkan lebih dari satu juta di seluruh dunia.
Sertifikasi ISO 14001
Sertifikasi ISO 14001 adalah sebuah proses kelayakan suatu organisasi, bisnis, atau perusahaan dalam menunjukkan tanggung jawabnya terhadap lingkungan. Sertifikasi ini menunjukkan bahwa sebuah organisasi atau bisnis telah mendedikasikan sistem manajemennya berdasarkan kesadaran lingkungan.
Sertifikasi ISO 45001
Sertifikasi ISO 45001 adalah standar internasional yang menetapkan persyaratan untuk kesehatan dan keselamatan kerja/ sistem manajemen K3, dengan panduannya yang dapat memungkinkan organisasi agar secara proaktif meningkatkan kinerja dalam hal mencegah cedera, kecelakaan kerja dan gangguan kesehatan.
Sertifikasi ISO 22000
Sertifikasi ISO 22000 adalah standar dunia internasional yang di terima secara global bagi perushaan yang ingin memenuhi persyaratan untuk sistem manajemen keamanan pangan. Di dirikan pada tahun 2005, ISO 22000 berlaku untuk semua organisasi yang terlibat dalam rantai makanan, dalam upaya untuk memastikan ketersediaan pangan. Standar ini menguraikan kerangka kerja yang menyelaraskan semua bagian dari rantai pasokan makanan hingga mengendalikan risiko dan mencegah kontaminasi.
Sertifikasi ISO 27001
ISO/IEC 27001 adalah standar internasional untuk menetapkan spesifikasi dalam sistem manajemen keamanan informasi. Membantu organisasi untuk mengelola keamanan informasi mereka dengan menangani orang dan proses serta teknologi. ISO 27001 adalah kerangka kerja yang di gunakan untuk membangun, menerapkan, mengoperasikan, memantau, meninjau, memelihara, dan terus meningkatkan sistem manajemen keamanan informasi.
Sertifikasi ISO 37001
ISO 37001 Sistem Manajemen Anti Penyuapan ( SMAP ) / Anti Bribery Management System adalah sistem manajemen anti suap yang di rancang untuk membantu organisasi menetapkan, menerapkan, memelihara dan meningkatkan program anti-suap.
Biaya Sertifikasi ISO
Biaya sertifikasi tidak sama antara satu dengan yang lain, biasanya badan sertifikasi akan melihat usaha yang anda jalani serta melihat besarnya organisasi di tempat anda. Masing – masing badan sertifikasi memiliki biaya yang bervariasi. Biaya utama yang di keluarkan yaitu biaya audit sertifikasi di awal audit dan biaya surveilance. Mendapatkan sertifikat ISO sebetulnya tidak sulit, hanya membutuhkan konsistensi dari perusahaan dan komitmen dari organisasi di dalam menerapkan standar ISO.